Breaking News

20 November 2017

PENDAPAT PARA ULAMA TENTANG MAULID

Assalaamu'alaikum Sahabat Hanapi Bani.
Sebenarnya sudah tidak perlu lagi diperdebatkan tentang peringatan maulid Nabi Muhammad Shalallahu 'alaihi wa sallam. Orang-orang yang Mempermasalahkan hal-hal khilafiyah hanya membuka identitasnya masing-masing, betapa masih sempitnya ilmu agama yang mereka pelajari.
Perselisihan dalam pandangan tidak semestinya kita terpecah belah. Jadikan perbedaan pendapat para ulama itu sebagai rahmat buat kita semua.
Merasa diri paling benar, Justru itu yang dilarang oleh Agama. Yang nantinya menyebabkan hati semakin membatu tidak bisa menerima nasehat dan argumen orang lain.
Syaikh Musthafa Al Adawi hafizhahullah berkata: “Ada banyak permasalahan yang para ulama berlapang dada dalam menyikapi perselisihan di dalamnya, karena ada beberapa pendapat ulama di sana. Setiap pendapat bersandar pada dalil yang shahih atau pada kaidah asal yang umum, atau kepada qiyas jaliy. Maka dalam permasalahan yang seperti ini, tidak boleh kita menganggap orang yang berpegang pada pendapat lain sebagai musuh, tidak boleh menggelarinya sebagai ahli bid’ah, atau menuduhnya berbuat bid’ah, sesat dan menyimpang. Bahkan selayaknya kita mentoleransi setiap pendapat selama bersandar pada dalil shahih, walaupun kita menganggap pendapat yang kita pegang itu lebih tepat”. (Mafatihul Fiqhi, 1/100)
Ibnu Qayyim Al Jauziyyah berkata: “Ucapan sebagian orang bahwa masalah khilafiyah itu tidak boleh diingkari, tidaklah benar. Dan pengingkaran biasanya ditujukan kepada pendapat, fatwa, atau perbuatan. Dalam pengingkaran pendapat, jika suatu pendapat menyelisihi sunnah atau ijma’ yang telah dikenal kebenaran nukilannya, maka pendapat tersebut wajib untuk diingkari menurut kesepakatan para ulama. Meskipun tidak secara langsung pengingkarannya, menjelaskan lemahnya pendapat tersebut dan penjelasan bahwa pendapat tersebut bertentangan dengan dalil, ini juga merupakan bentuk pengingkaran. Sedangkan pengingkaran perbuatan, jika perbuatan tersebut menyelisihi sunnah atau ijma’ maka wajib diingkari sesuai dengan kadarnya”.
Jadi, Bila kita simpulkan. Seharusnya kita bisa bertoleransi setiap pendapat yang memiliki dalil-dalil masing-masing.
Ada banyak hal problema umat dewasa ini yang lebih penting dari itu semua, Bagaimana kita menjadi agama islam ini menjadi agama 'Rahmatan Lil 'Alamiin...'
Semoga Allah senantiasa memberi kita hidayah dan taufiq-Nya dan membersihkan hati kita dari kebencian dan hasud pada sesama muslim. Dan mudah-mudahan, Kecintaan kita kepada Sayyidil Mursalin menjadikan asbab kita diwafatkan dalam keadaan husnul khatimah dan berkumpul bersama beliau kelak di sorga-NYA... Aaamiin Ya Rabbal 'Aalamiin....
SILAHKAN DI SHARE / BAGIKAN

Foto Alhabib Quraisy Baharun.

Foto Alhabib Quraisy Baharun.

Foto Alhabib Quraisy Baharun.

Foto Alhabib Quraisy Baharun.

Foto Alhabib Quraisy Baharun.

Foto Alhabib Quraisy Baharun.

Foto Alhabib Quraisy Baharun.


0 Comments

Tidak ada komentar:

Translate

Artikel Terbaru

Kumpulan Kunci Jawaban - Pelatihan Manajemen Kemasjidan - Pintar Kemenag

        السلام عليكم Ùˆ رحمة الله Ùˆ بركاته بسم الله Ùˆ الحمد لله اللهم صل Ùˆ سلم على سيدنا محمد Ùˆ على أله  Ùˆ صحبه أجمعين Salam Sahabat  Hanapi ...

Powered by BeGeEm - Designed Template By HANAPI