Breaking News

25 Agustus 2024

Kumpulan Soal UKKJ Guru Pertama Ke Muda Kompetensi Manajerial Tahun 2024 Lengkap dengan Kunci Jawaban

hanapibani.com


السلام عليكم و رحمة الله و بركاته

بسم الله و الحمد لله
اللهم صل و سلم على سيدنا محمد و على أله
 Ùˆ صحبه أجمعين

Salam Sahabat Hanapi Bani.

💥💥💥💥💥💥💥💥💥💥💥💥💥💥

Inilah kumpulan latihan soal UKKJ Guru Pertama ke Muda kompetensi Manajerial kompetensi integritas, kerja sama, dan komunikasi tahun 2024.

Soal-soal UKKJ Guru Pertama ke Muda kompetensi Manajerial tahun 2024 yang tersaji di sini dilengkapi dengan kunci jawaban.

Bagi bapak ibu guru yang akan mengikuti Ujian Kompetensi Kenaikan Jabatan tahun 2024 dapat menggunakan kumpulan soal berikut sebagai latihan dan referensi belajar.

Selengkapnya, berikut kumpulan latihan soal UKKJ Guru Pertama ke Muda kompetensi Manajerial tahun 2024 lengkap dengan kunci jawaban.

Kompetensi Manajerial

Kompetensi Manajerial UKKJ, mencakup integritas, kerjasama, komunikasi, orientasi pada hasil, pelayanan publik, pengembangan diri dan orang lain, mengelola perubahan, dan pengambil keputusan.

21 Soal dan Kunci Jawaban UKKJ Guru Pertama ke Muda Tahun 2024 - Kompetensi Manajerial

- Kompetensi Manajerial Integritas -

Adapun Manajerial Integritas meliputi: jujur dan bersih, dapat dipercaya, bekerja sesuai aturan dan tidak melanggar aturan, tidak bersedia di suap atau KKN, serta bekerja dengan penuh tanggung jawab.

1. Anda merupakan salah satu panitia PPDB (penerimaan peserta didik baru) di sekolah Anda. Suatu hari Anda didatangi oleh orang tua yang ingin mendaftarkan anaknya. Seharusnya anak tersebut tidak bisa mendaftar karena alasan tertentu, tetapi orang tua tersebut mengatakan bahwa ia mendapatkan kelonggaran dari pihak yayasan sekolah yang informasinya berbeda dengan pengumuman di portal PPDB. Hal yang sebaiknya Anda lakukan ialah ....

Pilih salah satu:

A. menolak calon peserta didik tersebut karena tidak memenuhi kriteria yang ditentukan

B. menerima calon peserta didik tersebut karena mendapatkan rekomendasi langsung dari yayasan

C. mengkomunikasikan permasalahan tersebut kepada kepala sekolah dan yayasan sebelum menolak calon peserta didik

D. meminta orang tua tersebut melampirkan bukti bahwa yayasan memberikan kelonggaran

Kunci Jawaban :

C. mengkomunikasikan permasalahan tersebut kepada kepala sekolah dan yayasan sebelum menolak calon peserta didik.

Alasannya:

  1. Koordinasi dan Klarifikasi: Dalam situasi seperti ini, penting untuk memastikan bahwa keputusan yang diambil selaras dengan kebijakan sekolah dan yayasan. Mengkomunikasikan masalah tersebut kepada kepala sekolah dan yayasan akan membantu dalam mengklarifikasi informasi yang diberikan oleh orang tua serta memastikan bahwa keputusan yang diambil sesuai dengan aturan yang berlaku.

  2. Keadilan dan Transparansi: Dengan mengkomunikasikan masalah ini, Anda menunjukkan sikap profesional yang menghargai prinsip keadilan dan transparansi dalam proses penerimaan siswa baru. Ini juga mencegah potensi konflik di kemudian hari jika ternyata informasi yang diberikan orang tua tersebut tidak akurat atau ada kesalahpahaman.

  3. Kepatuhan terhadap Prosedur: Menolak atau menerima langsung tanpa konsultasi bisa berakibat pada pelanggaran prosedur atau ketidakadilan. Dengan melakukan konsultasi, Anda memastikan bahwa semua tindakan sesuai dengan prosedur yang berlaku di sekolah.

Ini adalah pendekatan yang bijaksana dan profesional untuk memastikan semua pihak memahami situasi dengan jelas sebelum keputusan diambil.

Mengapa opsi lain kurang tepat:

  • Opsi A: Menolak secara langsung tanpa konfirmasi lebih lanjut dapat menimbulkan kesan kurang transparan dan tidak adil.
  • Opsi B: Menerima begitu saja tanpa klarifikasi dapat melanggar aturan yang telah ditetapkan dan berpotensi menimbulkan masalah di kemudian hari.
  • Opsi D: Meminta bukti memang penting, namun langkah ini sebaiknya dilakukan setelah melakukan koordinasi internal terlebih dahulu.

Langkah-langkah yang dapat Anda lakukan:

  1. Mendengarkan keluhan orang tua: Berikan kesempatan kepada orang tua untuk menyampaikan informasi secara lengkap.
  2. Mencatat poin-poin penting: Catat semua informasi yang diberikan oleh orang tua, termasuk nama anak, alasan ingin mendaftar, dan informasi mengenai kelonggaran dari yayasan.
  3. Melaporkan kepada kepala sekolah dan yayasan: Sampaikan permasalahan tersebut secara jelas dan objektif kepada kepala sekolah dan yayasan.
  4. Menunggu keputusan: Tunggu keputusan dari kepala sekolah dan yayasan terkait tindak lanjut yang akan diambil.
  5. Memberikan penjelasan kepada orang tua: Setelah ada keputusan, sampaikan penjelasan kepada orang tua secara sopan dan profesional.

2. Anda adalah panitia kegiatan akhir sekolah yang bertugas sebagai bendahara. Setelah kegiatan berakhir, Anda bertugas melaporkan penggunaan dana, dan ternyata masih terdapat sisa dana. Setelah bertanya pada panitia tahun lalu, bendahara sebelumnya menyampaikan bahwa Anda tidak perlu melaporkan hal tersebut dan menggunakan sisa dana sebagai bentuk apresiasi untuk panitia. Tindakan yang akan Anda lakukan ialah ...

Pilih salah satu:

A. melaporkan dan mengembalikan seluruh sisa dana kepada bendahara sekolah

B. melaporkan dan mengembalikan sisa dana setelah digunakan untuk kegiatan pembubaran panitia

C. mendonasikan sisa dana untuk mendukung kegiatan peringatan Hari Ulang Tahun Sekolah bulan depan

D. melaporkan bahwa terdapat sisa dana namun akan digunakan untuk kegiatan pembubaran panitia

Kunci Jawaban :

A. melaporkan dan mengembalikan seluruh sisa dana kepada bendahara sekolah.

Alasannya:

  1. Transparansi dan Akuntabilitas: Sebagai bendahara, Anda bertanggung jawab untuk melaporkan seluruh penggunaan dana secara transparan dan akurat. Mengembalikan sisa dana kepada bendahara sekolah menunjukkan bahwa Anda mematuhi prosedur keuangan yang berlaku dan mempertahankan integritas pengelolaan dana.

  2. Menghindari Penyalahgunaan Dana: Menggunakan sisa dana tanpa izin atau tujuan yang jelas bisa dianggap sebagai penyalahgunaan dana, meskipun tujuannya adalah untuk kepentingan panitia. Penggunaan dana harus sesuai dengan anggaran dan persetujuan yang telah ditentukan sebelumnya.

  3. Kepatuhan terhadap Kebijakan Sekolah: Mengembalikan sisa dana kepada bendahara sekolah memastikan bahwa dana tersebut dapat digunakan kembali sesuai dengan kebijakan dan kebutuhan sekolah yang lebih besar. Hal ini juga menghindarkan Anda dari potensi konflik atau masalah di kemudian hari.

Mengapa opsi lain kurang tepat:

  • Opsi B: Meskipun menggunakan sisa dana untuk kegiatan pembubaran panitia tampak wajar, namun sebaiknya tetap dilaporkan terlebih dahulu kepada bendahara sekolah untuk mendapatkan persetujuan.
  • Opsi C: Mendonasikan dana untuk kegiatan lain tanpa persetujuan yang jelas dapat dianggap sebagai penyalahgunaan dana.
  • Opsi D: Melaporkan bahwa ada sisa dana namun akan digunakan untuk kegiatan lain tanpa persetujuan dapat menimbulkan pertanyaan dan kurang transparan.

Langkah-langkah yang dapat Anda lakukan:

  1. Buat laporan keuangan yang rinci: Susun laporan keuangan yang jelas dan terperinci, mulai dari pemasukan hingga pengeluaran.
  2. Laporkan kepada bendahara sekolah: Serahkan laporan keuangan beserta sisa dana kepada bendahara sekolah.
  3. Minta petunjuk: Tanyakan kepada bendahara sekolah mengenai prosedur pengembalian sisa dana dan langkah-langkah selanjutnya.
  4. Simpan bukti: Simpan semua bukti transaksi sebagai arsip.

3. Pak Victor memiliki jadwal mengajar di jam kedua setelah upacara. Pagi itu sesampainya di sekolah, la dipanggil oleh pimpinan untuk dapat meluangkan waktu sekitar pukul 08.00 untuk membicarakan asesmen awal secara massal di sekolah yang sudah termasuk hal urgent. Yang sebaiknya Pak Victor lakukan ialah ....

Pilih salah satu:

A. meminta izin pada pimpinan untuk tidak mengikutsertakan dirinya dalam rapat pembahasan tersebut karena la tidak bisa meninggalkan pembelajaran

B. setelah upacara, masuk sebentar ke kelas untuk memberikan materi dan tugas, setelah itu izin terlambat pada pimpinan untuk mengikuti rapat

C. menyetujui amanah dari pimpinan untuk mengikuti rapat asesmen dan memohon izin untuk dapat meninggalkan kelas dan menggantinya di lain waktu

D. menolak secara halus tugas tersebut dan mengingatkan pimpinan bahwa akan ada Pengawas yang datang sehingga rapat bisa diadakan lain waktu

Kunci Jawaban :

C. menyetujui amanah dari pimpinan untuk mengikuti rapat asesmen dan memohon izin untuk dapat meninggalkan kelas dan menggantinya di lain waktu.

Alasannya:

  1. Prioritas Tugas Urgent: Rapat terkait asesmen awal secara massal di sekolah adalah sesuatu yang sudah dianggap urgent oleh pimpinan. Dalam konteks ini, partisipasi dalam rapat tersebut mungkin sangat penting untuk memastikan kelancaran dan keberhasilan asesmen yang akan dilakukan di sekolah.

  2. Kepatuhan terhadap Instruksi Pimpinan: Menyetujuinya menunjukkan bahwa Pak Victor memahami urgensi dan pentingnya arahan dari pimpinan, serta siap berkontribusi dalam hal yang diprioritaskan oleh sekolah.

  3. Mengatur Kembali Pembelajaran: Dengan memohon izin untuk meninggalkan kelas dan berjanji mengganti waktu pembelajaran di lain kesempatan, Pak Victor tetap menunjukkan tanggung jawabnya sebagai guru. Ini juga memberikan kesempatan kepada siswa untuk tetap menerima pelajaran, meskipun mungkin dengan penjadwalan ulang.

  4. Menjaga Hubungan Kerja yang Baik: Menyetujuinya juga membantu menjaga hubungan yang baik dengan pimpinan, yang bisa mempengaruhi penilaian kinerja dan kolaborasi di masa depan.

Mengapa opsi lain kurang tepat:

  • Opsi A: Menolak untuk mengikuti rapat menunjukkan kurangnya kerjasama dan tanggung jawab.
  • Opsi B: Memberikan materi dan tugas sebentar sebelum mengikuti rapat dapat mengganggu konsentrasi siswa dan kurang efektif.
  • Opsi D: Menolak secara halus dan mengingatkan tentang pengawas menunjukkan kurangnya inisiatif dan proaktif dalam menyelesaikan masalah.

Langkah-langkah yang dapat dilakukan Pak Victor:

  1. Menyetujui permintaan pimpinan: Pak Victor perlu menunjukkan kesediaan untuk mengikuti rapat.
  2. Meminta izin untuk meninggalkan kelas: Pak Victor perlu meminta izin kepada kepala sekolah atau wakil kepala sekolah untuk meninggalkan kelas.
  3. Mencari guru pengganti: Pak Victor dapat meminta tolong kepada guru lain untuk menggantikan jam pelajarannya atau memberikan tugas mandiri kepada siswa.
  4. Mengkomunikasikan kepada siswa: Pak Victor perlu memberitahu siswa tentang alasan ketidakhadirannya dan memberikan informasi mengenai tugas yang harus dikerjakan.
  5. Mengikuti rapat dengan serius: Pak Victor perlu mengikuti rapat dengan serius dan aktif memberikan masukan.

4. Anda memiliki hubungan yang baik dengan Pak Adi semenjak menjadi rekan tim pengajaran. Selama bekerja bersama, Pak Adi sering kali keluar sekolah untuk menyelesaikan urusan pribadi. Ia menginformasikan kepergiannya hanya kepada Anda dan pergi saat pekerjaan sedang luang saja sehingga tidak melalaikan tugasnya. Suatu hari Kepala Sekolah menanyakan kesan Anda selama bekerja dengan Pak Adi, yang akan Anda sampaikan ialah ....

Pilih salah satu:

A. menyampaikan kepergian Pak Adi secara umum saja karena tidak pernah menimbulkan masalah besar

B. menyebutkan setiap kebaikan Pak Adi yang Anda ketahui untuk membangun citranya

C. menjelaskan secara rinci sesuai dengan situasi Pak Adi yang sebenarnya (sering keluar namun tidak melalaikan tugas)

D. sebatas menyampaikan bahwa Pak Adi bekerja dengan baik dan tidak melalaikan tugas

Kunci Jawaban :

D. sebatas menyampaikan bahwa Pak Adi bekerja dengan baik dan tidak melalaikan tugas.

Alasannya:

  1. Fokus pada Kinerja: Jawaban ini menekankan bahwa Pak Adi telah menjalankan tugasnya dengan baik dan tidak melalaikan tanggung jawabnya, yang merupakan aspek paling relevan dalam konteks kinerja.

  2. Menghormati Privasi: Dengan hanya menyampaikan bahwa Pak Adi tidak melalaikan tugas, Anda menghormati privasi rekan kerja Anda tanpa mengungkapkan detail yang tidak perlu, terutama jika hal tersebut tidak menimbulkan masalah.

  3. Menghindari Konflik: Menyampaikan kesan positif yang tetap jujur dan objektif dapat menjaga hubungan baik Anda dengan Pak Adi sekaligus memenuhi pertanyaan Kepala Sekolah tanpa menciptakan potensi konflik.

  4. Kepatutan dalam Informasi: Jawaban ini cukup memadai untuk menjawab pertanyaan Kepala Sekolah tanpa memberikan informasi yang terlalu mendetail atau bersifat pribadi yang mungkin tidak relevan dengan evaluasi kinerja.

Mengapa opsi lain kurang tepat:

  • Opsi A: Menyampaikan secara umum saja tidak memberikan gambaran yang jelas mengenai kinerja Pak Adi.
  • Opsi B: Terlalu fokus pada kebaikan Pak Adi dapat terkesan seperti membela atau menutup-nutupi masalah yang ada.
  • Opsi C: Menjelaskan secara rinci mengenai kebiasaan Pak Adi keluar dapat menimbulkan kesan negatif dan tidak profesional.

Contoh jawaban yang dapat Anda berikan:

"Selama bekerja bersama Pak Adi, saya melihat beliau sebagai rekan kerja yang sangat baik dan dapat diandalkan. Beliau selalu menyelesaikan tugas-tugasnya dengan baik dan tepat waktu. Selain itu, Pak Adi juga sangat aktif dalam berbagi ilmu dan pengalaman dengan rekan guru lainnya. Secara keseluruhan, saya menilai bahwa Pak Adi adalah guru yang berkompeten dan memberikan kontribusi positif bagi sekolah."

5. Pada hari sekolah, Bu Ani sering kali terlambat datang ke sekolah tanpa alasan yang jelas. Suatu hari Anda bersama Bu Ani bertanggung jawab mendampingi peserta didik yang mewakili sekolah dalam upacara Hari Pahlawan di Balai Kota. Untuk menjamin kelancaran keikutsertaan sekolah pada upacara, yang akan Anda lakukan ialah ....

Pilih salah satu:

A. datang lebih awal untuk mengantisipasi keterlambatan Bu Ani

B. mengajak Bu Ani untuk hadir di sekolah lebih awal dan mengingatkan untuk tidak terlambat

C. mengingatkan kembali jadwal upacara besok kepada Bu Ani

D. mempercayai Bu Ani mampu mengatur waktu dan tidak datang terlambat

Kunci Jawaban :

B. mengajak Bu Ani untuk hadir di sekolah lebih awal dan mengingatkan untuk tidak terlambat.

Alasannya:

  1. Proaktif dan Kolaboratif: Dengan mengajak Bu Ani untuk hadir lebih awal dan mengingatkannya agar tidak terlambat, Anda menunjukkan sikap proaktif dan kolaboratif dalam memastikan kelancaran acara. Ini juga membantu Bu Ani menyadari pentingnya kehadiran tepat waktu untuk acara penting tersebut.

  2. Mengurangi Risiko: Mengingat bahwa Bu Ani sering terlambat, langkah ini dapat membantu mengurangi risiko keterlambatan pada hari yang sangat penting. Mengingatkan Bu Ani secara langsung adalah cara yang efektif untuk memastikan bahwa ia menyadari tanggung jawabnya.

  3. Menunjukkan Kepedulian: Tindakan ini menunjukkan bahwa Anda peduli terhadap kesuksesan kegiatan dan berupaya untuk memastikan semuanya berjalan lancar, termasuk memastikan kehadiran Bu Ani tepat waktu.

  4. Komunikasi Terbuka: Mengingatkan Bu Ani secara langsung juga membangun komunikasi yang baik dan terbuka, yang bisa memperkuat kerja sama di antara kalian berdua.


6. Hari ini BMKG mengeluarkan peringatan cuaca buruk hujan badai hingga 3 hari. Beberapa titik di sekitar sekolah Anda juga terdapat genangan air karena hujan yang tidak berhenti. Hal ini mengakibatkan peserta didik, guru, dan tenaga kependidikan berhalangan untuk hadir. Tindakan yang Anda lakukan ialah ....

Pilih salah satu:

A. tetap ke sekolah karena di sekolah Anda belum banjir dan hanya beberapa titik yang tergenang

B. mendiskusikan dengan pimpinan sekolah untuk memberi instruksi belajar di rumah selama 3 hari

C. membatalkan rencana untuk ke sekolah karena sudah ada peringatan BMKG

D. tetap ke sekolah namun meminta peserta didik untuk tetap belajar di rumah saja

Kunci Jawaban :

B. mendiskusikan dengan pimpinan sekolah untuk memberi instruksi belajar di rumah selama 3 hari.

Alasannya:

  1. Kepatuhan terhadap Peringatan Resmi: Peringatan dari BMKG adalah indikasi bahwa kondisi cuaca sangat berbahaya. Dengan mendiskusikan situasi ini dengan pimpinan sekolah, Anda memastikan bahwa keputusan yang diambil mempertimbangkan keselamatan seluruh warga sekolah.

  2. Keselamatan sebagai Prioritas: Kondisi cuaca buruk yang berpotensi menyebabkan banjir dan genangan air bisa mengancam keselamatan peserta didik, guru, dan tenaga kependidikan. Menginstruksikan belajar di rumah selama beberapa hari adalah langkah yang bijaksana untuk memastikan keselamatan semua pihak.

  3. Menghindari Risiko: Tetap ke sekolah dalam situasi cuaca ekstrem bisa berisiko, tidak hanya untuk Anda tetapi juga bagi siswa yang mungkin terpaksa datang. Dengan mempertimbangkan opsi belajar di rumah, Anda mengurangi risiko tersebut.

  4. Koordinasi yang Tepat: Mendiskusikan dengan pimpinan sekolah menunjukkan bahwa Anda menghargai otoritas dan ingin memastikan bahwa keputusan yang diambil adalah keputusan bersama yang terbaik untuk semua.

Mengapa opsi lain kurang tepat:

  • Opsi A: Tetap ke sekolah dapat membahayakan keselamatan jika kondisi cuaca memburuk atau terjadi banjir.
  • Opsi C: Membatalkan rencana ke sekolah secara sepihak tanpa berkoordinasi dengan pimpinan sekolah dapat menimbulkan kebingungan dan ketidakpastian.
  • Opsi D: Meminta peserta didik belajar di rumah namun tetap datang ke sekolah tidak efektif dan dapat menimbulkan masalah logistik.

Langkah-langkah yang dapat dilakukan:

  1. Koordinasi dengan pimpinan sekolah: Segera laporkan kondisi cuaca dan potensi bahaya kepada pimpinan sekolah.
  2. Diskusikan solusi terbaik: Bersama-sama dengan pimpinan sekolah, diskusikan opsi-opsi yang ada dan pilih solusi yang paling tepat.
  3. Informasikan kepada seluruh warga sekolah: Setelah keputusan diambil, informasikan kepada seluruh peserta didik, guru, dan tenaga kependidikan melalui berbagai saluran komunikasi, seperti grup WhatsApp, website sekolah, atau pengumuman resmi.
  4. Siapkan materi pembelajaran jarak jauh: Jika keputusan belajar di rumah diambil, siapkan materi pembelajaran yang dapat diakses oleh peserta didik dari rumah.
  5. Pantau terus perkembangan situasi: Tetap pantau perkembangan cuaca dan kondisi di sekitar sekolah. Jika situasi membaik, dapat dilakukan evaluasi kembali.

7. Setiap senin banyak peserta didik yang terlambat mengikuti upacara bendera. Mereka selalu menggunakan alasan yang sama yakni terlambat bangun. Hal ini tidak boleh dibiarkan karena akan merusak kedisiplinan peserta didik. Sikap Anda ialah ...

Pilih salah satu:

A. memberi hukuman untuk hormat kepada bendera merah putih hingga jam sekolah berakhir

B. melarang peserta didik untuk mengikuti jam pelajaran dan menginstruksikan untuk pulang ke rumah

C. memberikan nilai yang paling rendah pada mata pelajaran yang Anda ampu

D. meminta untuk memberi pernyataan tidak mengulang keterlambatan di hadapan seluruh peserta upacara

Kunci Jawaban :

D. meminta untuk memberi pernyataan tidak mengulang keterlambatan di hadapan seluruh peserta upacara.

Alasannya:

  1. Pendekatan Edukatif dan Tegas: Meminta siswa memberikan pernyataan di hadapan seluruh peserta upacara adalah pendekatan yang edukatif sekaligus tegas. Ini memberikan kesempatan kepada siswa untuk merenungkan tindakan mereka dan berkomitmen secara publik untuk memperbaiki kedisiplinan.

  2. Menguatkan Kedisiplinan: Pernyataan di depan umum adalah cara yang efektif untuk mempermalukan tindakan keterlambatan tanpa memberikan hukuman fisik atau yang merugikan siswa secara akademik. Ini juga bisa menjadi pengingat bagi siswa lain untuk lebih disiplin.

  3. Memotivasi untuk Tidak Mengulang: Dengan memberikan pernyataan di depan umum, siswa dihadapkan pada tanggung jawab sosial yang dapat memotivasi mereka untuk tidak mengulang kesalahan yang sama.

  4. Menciptakan Efek Jera: Tindakan ini juga dapat menciptakan efek jera secara positif tanpa merugikan hak siswa untuk belajar, dan tetap menjaga suasana sekolah yang mendukung pembelajaran.

Mengapa opsi lain kurang tepat:

  • Opsi A: Hukuman fisik seperti hormat bendera hingga akhir jam sekolah tidak efektif dan tidak mendidik. Hukuman semacam ini hanya akan menimbulkan rasa benci dan tidak menyelesaikan masalah pada akarnya.
  • Opsi B: Melarang siswa mengikuti pelajaran dan menyuruh pulang ke rumah merupakan hukuman yang terlalu berat dan tidak proporsional dengan kesalahan yang dilakukan.
  • Opsi C: Memberikan nilai rendah pada mata pelajaran tidak relevan dengan masalah keterlambatan dan dapat berdampak negatif pada motivasi belajar siswa.

Langkah-langkah tambahan yang dapat dilakukan:

  • Dialog dengan siswa: Setelah membuat pernyataan, guru dapat mengajak siswa yang terlambat untuk berdialog secara pribadi. Tujuannya adalah untuk memahami alasan di balik keterlambatan dan mencari solusi bersama.
  • Kerjasama dengan orang tua: Libatkan orang tua siswa dalam upaya mengatasi masalah keterlambatan. Guru dapat berkomunikasi dengan orang tua untuk mencari tahu penyebab keterlambatan dan mencari solusi bersama.
  • Membuat aturan yang jelas: Sekolah perlu memiliki aturan yang jelas mengenai kedisiplinan, termasuk sanksi bagi siswa yang melanggar aturan. Aturan ini harus disosialisasikan kepada seluruh siswa dan orang tua.
  • Menciptakan lingkungan yang kondusif: Guru dan seluruh warga sekolah perlu menciptakan lingkungan yang kondusif untuk belajar dan berdisiplin.

8. Pak Adi memiliki kebiasaan buruk. Setiap berbincang dengan rekan guru lain, la menggunjingkan ketidakmampuan peserta didiknya di kelas. Suatu hari Anda berbincang dengan Pak Adi dan la mulai melakukan kebiasaannya. Tindakan yang akan Anda lakukan ialah ....

Pilih salah satu:

A. mengingatkan Pak Adi bahwa bergunjing adalah tindakan tidak terpuji

B. mendengarkan kebiasaan Pak Adi seperti rekan guru lainnya

C. menegur Pak Adi agar tidak merendahkan peserta didik

D. mengalihkan topik pembicaraan karena Anda sudah jenuh

Kunci Jawaban :

C. menegur Pak Adi agar tidak merendahkan peserta didik.

Alasan:

  • Menghentikan perilaku negatif: Dengan menegur Pak Adi secara langsung, Anda memberikan sinyal kuat bahwa perilaku menggunjing dan merendahkan peserta didik tidak dapat diterima.
  • Menjaga profesionalisme: Sebagai seorang pendidik, kita harus menjaga profesionalisme dalam berinteraksi dengan rekan kerja. Mengkritik atau memberikan masukan secara konstruktif adalah hal yang wajar, namun menggunjingkan peserta didik tidak etis.
  • Menjaga motivasi peserta didik: Pesan negatif tentang peserta didik yang disampaikan oleh guru dapat menurunkan motivasi belajar mereka.
  • Membangun lingkungan positif: Sekolah adalah lingkungan belajar yang harus kondusif dan positif. Dengan menegur perilaku negatif, kita turut menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan dan perkembangan peserta didik.

Mengapa opsi lain kurang tepat:

  • Opsi A: Mengingatkan secara umum bahwa bergunjing tidak terpuji mungkin tidak cukup efektif untuk membuat Pak Adi berhenti.
  • Opsi B: Mendengarkan tanpa memberikan tanggapan dapat membuat Pak Adi merasa bahwa perilakunya dibenarkan.
  • Opsi D: Mengalihkan topik pembicaraan memang bisa dilakukan, namun tidak menyelesaikan masalah.

Cara menegur Pak Adi:

Anda dapat menegur Pak Adi dengan cara yang sopan dan diplomatis, misalnya:

  • "Pak Adi, saya rasa tidak etis untuk membicarakan kekurangan peserta didik seperti itu. Setiap anak memiliki potensi yang berbeda-beda."
  • "Saya mengerti Bapak mungkin merasa frustrasi, tapi merendahkan peserta didik tidak akan menyelesaikan masalah. Mungkin kita bisa mencari solusi bersama untuk meningkatkan prestasi mereka."
  • "Mari kita fokus pada hal-hal positif yang dilakukan peserta didik kita."

9. Pekan depan akan dilaksanakan rapat kenaikan kelas. Salah satu peserta didik yang merupakan anak saudara kandung Anda terancam tidak naik kelas. Hal ini karena peserta didik tersebut tidak pernah masuk kelas dan juga memiliki sikap yang kurang sopan dengan semua guru. Sikap Anda ialah ....

Pilih salah satu:

A. menyuruh ponakan Anda untuk meminta maaf kepada guru-guru agar diberi kebijakan

B. membuat keputusan sesuai dengan hasil musyawarah dengan guru lain tanpa memberi intervensi

C. menyarankan guru-guru untuk mempertimbangkan kembali keputusan tidak naik kelas keponakan Anda

D. memaksa guru-guru agar ponakan Anda tetap naik kelas dengan memberikan imbalan

Kunci Jawaban :

B. membuat keputusan sesuai dengan hasil musyawarah dengan guru lain tanpa memberi intervensi.

Alasannya:

  1. Keadilan dan Objektivitas: Memastikan bahwa keputusan mengenai kenaikan kelas diambil berdasarkan hasil musyawarah dan pertimbangan objektif dari guru-guru lainnya adalah langkah yang adil dan profesional. Ini menghindari konflik kepentingan dan memastikan keputusan dibuat secara kolektif dan berdasarkan kriteria yang berlaku.

  2. Menghindari Bias: Dengan tidak memberi intervensi, Anda menghindari kemungkinan terjadinya bias atau favoritisme yang bisa merugikan integritas proses penilaian akademik dan keadilan bagi semua siswa.

  3. Mematuhi Prosedur: Mengikuti prosedur yang sudah ditetapkan untuk menentukan kelulusan atau kenaikan kelas memastikan bahwa keputusan tersebut sah dan dapat diterima oleh semua pihak.

  4. Menjaga Profesionalisme: Mengambil keputusan secara profesional dan objektif, tanpa campur tangan pribadi, menunjukkan integritas dan komitmen terhadap standar pendidikan yang berlaku.

Mengapa opsi lain kurang tepat:

  • Opsi A: Meminta maaf saja tidak cukup untuk memperbaiki prestasi akademik dan perilaku yang buruk.
  • Opsi C: Menerapkan intervensi dengan menyarankan guru-guru untuk mengubah keputusan dapat dianggap sebagai bentuk nepotisme.
  • Opsi D: Memaksa guru-guru dengan memberikan imbalan adalah tindakan yang tidak etis dan dapat merusak kepercayaan antara guru dan sesama rekan kerja.

Langkah-langkah yang dapat Anda lakukan:

  1. Komunikasi terbuka dengan ponakan: Bicarakan secara terbuka dengan ponakan Anda tentang pentingnya pendidikan dan konsekuensi dari tindakannya. Bantu ia memahami mengapa ia terancam tidak naik kelas.
  2. Libatkan orang tua: Ajak orang tua ponakan Anda untuk ikut terlibat dalam mencari solusi. Orang tua memiliki peran penting dalam mendidik anak.
  3. Berkolaborasi dengan guru lain: Diskusikan kasus ini dengan guru-guru lain yang mengajar ponakan Anda. Dengarkan pendapat mereka dan cari solusi bersama.
  4. Mencari solusi jangka panjang: Selain fokus pada masalah kenaikan kelas, pikirkan juga bagaimana cara membantu ponakan Anda memperbaiki prestasi akademik dan perilaku di masa depan.

- Kompetensi Manajerial Bersama -

10. Anda baru saja bergabung dengan sekolah baru dan ingin meningkatkan hubungan profesional dengan rekan guru di sekolah tersebut. Salah satu rekan guru Anda terlihat sedang menghadapi masalah dengan siswa sulit di kelasnya dan Anda ingin membantunya. Tindakan yang Anda lakukan pada situasi tersebut ialah ....

Pilih salah satu:

A. menawarkan saran secara formal dengan mengirimkan email ke rekan guru tersebut

B. menggunakan gaya komunikasi informal dengan memulai percakapan santai dan menanyakan apakah Anda bisa membantunya menangani siswa sulit tersebut

C. menunggu sampai rekan guru tersebut meminta bantuan Anda secara langsung

D. mengajak rekan guru tersebut untuk bertemu secara formal dan membahas cara untuk menangani siswa sulit tersebut

Kunci Jawaban :

B. menggunakan gaya komunikasi informal dengan memulai percakapan santai dan menanyakan apakah Anda bisa membantunya menangani siswa sulit tersebut.

Alasannya:

  1. Pendekatan Ramah dan Terbuka: Memulai percakapan secara santai dan informal menciptakan suasana yang lebih nyaman dan terbuka. Ini memudahkan rekan guru untuk merasa nyaman dalam berbicara tentang masalah yang dihadapinya dan mungkin lebih terbuka untuk menerima bantuan.

  2. Membangun Hubungan: Dengan menawarkan bantuan secara informal, Anda menunjukkan kepedulian dan keinginan untuk bekerja sama, yang dapat membantu membangun hubungan profesional yang positif dan menunjukkan bahwa Anda adalah rekan yang suportif.

  3. Menghargai Kebutuhan Rekan: Tindakan ini menunjukkan bahwa Anda menghargai kebutuhan rekan guru dan bersedia membantu tanpa memaksakan solusi atau membuat mereka merasa tertekan.

  4. Fleksibilitas dalam Bantuan: Dengan memulai percakapan santai, Anda memberikan kesempatan bagi rekan guru untuk meminta bantuan sesuai kebutuhan mereka, yang bisa lebih efektif daripada menawarkan saran formal atau menunggu hingga mereka meminta bantuan secara langsung.

Mengapa opsi lain kurang tepat:

  • Opsi A: Mengirim email terlalu formal dan mungkin kurang personal. Komunikasi tatap muka atau melalui pesan singkat yang lebih informal akan lebih efektif.
  • Opsi C: Menunggu sampai rekan guru meminta bantuan dapat membuat mereka merasa kesulitan atau malu untuk meminta bantuan.
  • Opsi D: Pertemuan formal mungkin terlalu kaku dan tidak sesuai untuk situasi yang bersifat informal seperti ini.

Contoh kalimat yang dapat Anda gunakan:

"Bu [Nama Rekan Guru], saya dengar Ibu lagi agak kewalahan dengan kelas [Nama Kelas]. Kalau Ibu butuh bantuan atau mau sharing pengalaman, saya siap kok. Siapa tahu saya bisa bantu sedikit."

Langkah-langkah selanjutnya:

  • Dengarkan dengan empati: Setelah rekan guru Anda menceritakan masalah yang dihadapinya, dengarkan dengan penuh perhatian dan empati.
  • Tawarkan solusi konkret: Berikan saran atau solusi yang spesifik dan realistis berdasarkan pengalaman Anda.
  • Berkolaborasi: Ajak rekan guru tersebut untuk bekerja sama dalam mencari solusi terbaik untuk masalah yang dihadapi.
  • Evaluasi: Setelah beberapa waktu, evaluasi bersama apakah solusi yang telah diterapkan efektif atau tidak.

11. Anda merupakan anggota termuda dalam sebuah tim. Pada suatu hari Anda ditegur senior Anda karena melakukan beberapa kesalahan. Sementara itu, pada hari yang lain Anda mengetahui bahwa senior tersebut tidak menjalankan tugas tim dengan baik karena alasan pribadi. Padahal, pelaksanaan kegiatan yang direncanakan oleh tim sudah makin dekat. Hal yang sebaiknya Anda lakukan ialah ....

Pilih salah satu:

A. menegur senior tersebut karena sering mencari kesalahan orang lain hingga lupa mengerjakan pekerjaannya sendiri

B. membantu senior tersebut menyelesaikan pekerjaannya meskipun Anda sering ditegur dan dievaluasi olehnya

C. membantu senior tersebut jika ia meminta bantuan secara langsung kepada Anda

D. berinisiatif memberikan bantuan setelah Anda menyelesaikan pekerjaan Anda

Kunci Jawaban :

B. membantu senior tersebut menyelesaikan pekerjaannya meskipun Anda sering ditegur dan dievaluasi olehnya.

Alasan:

Meskipun senior Anda memiliki kekurangan, fokus utama saat ini adalah keberhasilan tim dalam melaksanakan kegiatan yang sudah dekat. Dengan membantu senior Anda, Anda:

  • Menunjukkan profesionalisme: Anda mengutamakan kepentingan tim di atas kepentingan pribadi.
  • Membangun kerjasama tim: Tindakan ini dapat memperbaiki hubungan dengan senior Anda dan menciptakan suasana kerja yang lebih harmonis.
  • Meningkatkan produktivitas tim: Dengan semua anggota tim bekerja sama, pekerjaan akan selesai lebih cepat dan lebih baik.
  • Menunjukkan kedewasaan: Anda tidak terjebak dalam perselisihan pribadi, melainkan fokus pada solusi.

Mengapa opsi lain kurang tepat:

  • Opsi A: Menegur balik senior Anda dapat memperburuk situasi dan mengganggu dinamika tim.
  • Opsi C: Menunggu permintaan bantuan secara langsung dapat memperlambat proses penyelesaian pekerjaan.
  • Opsi D: Meskipun berinisiatif membantu adalah baik, namun prioritas utama adalah menyelesaikan tugas yang mendesak.

Langkah-langkah tambahan yang bisa Anda lakukan:

  • Komunikasi terbuka: Setelah situasi mereda, cobalah untuk berbicara dengan senior Anda secara pribadi. Sampaikan bahwa Anda ingin bekerja sama dengan baik untuk mencapai tujuan tim.
  • Cari mentor: Jika Anda merasa kesulitan dalam menghadapi situasi ini, carilah mentor atau senior lain yang bisa memberikan nasihat.
  • Fokus pada pengembangan diri: Gunakan situasi ini sebagai peluang untuk belajar dan meningkatkan kemampuan Anda.

12. Pak Edwin ditugaskan sebagai ketua panitia ulang tahun sekolah. Tim kepanitiaan tersebut kebanyakan guru-guru junior. Meskipun Pak Edwin masih terbilang guru muda, tapi jejak karirnya selama 2 tahun di sekolah cukup dapat dipertimbangkan. la gesit, cakap, dan bertanggung jawab. Sebagai ketua panitia, tentunya banyak yang perlu dipersiapkan, mulai dari mencari sponsor hingga detil acara. Sedangkan, la memimpin anggota tim yang belum terlalu berpengalaman. Hal yang sebaiknya Pak Edwin lakukan ialah ....

Pilih salah satu:

A. menyerahkan detil acara untuk didiskusikan antar anggota tim dan segera memberi keputusan akan menerima atau menolak ide dari timnya tersebut

B. menugaskan anggota tim untuk menuntaskan kewajibannya tanpa berlama-lama memberi pujian yang membuai dan fokus pada pekerjaan agar segera selesai

C. mengarahkan tugas dan tanggung jawab masing-masing orang terhadap perannya agar waktu yang digunakan lebih efektif dan efisien

D. membuka diskusi dan tidak membatasi ide hanya dari dirinya sendiri, namun tetap memberikan apresiasi terhadap kinerja rekan satu timnya

Kunci Jawaban :

D. membuka diskusi dan tidak membatasi ide hanya dari dirinya sendiri, namun tetap memberikan apresiasi terhadap kinerja rekan satu timnya.

Alasan:

Sebagai ketua panitia, Pak Edwin memiliki peran penting dalam membangun semangat tim dan memastikan suksesnya acara ulang tahun sekolah. Dengan memilih opsi D, Pak Edwin akan:

  • Membangun kolaborasi: Membuka diskusi akan membuat anggota tim merasa dihargai dan terlibat aktif dalam perencanaan acara.
  • Meningkatkan kreativitas: Dengan tidak membatasi ide, anggota tim akan merasa bebas untuk memberikan masukan dan ide-ide kreatif.
  • Meningkatkan motivasi: Apresiasi terhadap kinerja rekan satu tim akan meningkatkan motivasi dan semangat kerja mereka.
  • Mengembangkan potensi anggota tim: Dengan memberikan kesempatan untuk berkontribusi, Pak Edwin dapat membantu mengembangkan keterampilan dan pengalaman anggota tim yang lebih junior.

Mengapa opsi lain kurang tepat:

  • Opsi A: Menyerahkan semua keputusan kepada anggota tim tanpa memberikan arahan yang jelas dapat menyebabkan kebingungan dan keputusan yang tidak efektif.
  • Opsi B: Fokus hanya pada penyelesaian tugas tanpa memberikan apresiasi dapat membuat anggota tim merasa tidak dihargai dan demotivasi.
  • Opsi C: Mengarahkan tugas secara kaku tanpa memberikan ruang untuk kreativitas dapat membatasi potensi anggota tim.

Langkah-langkah tambahan yang dapat dilakukan Pak Edwin:

  • Membuat struktur organisasi yang jelas: Dengan struktur organisasi yang jelas, setiap anggota tim akan mengetahui tugas dan tanggung jawabnya masing-masing.
  • Melakukan pertemuan rutin: Melalui pertemuan rutin, Pak Edwin dapat memantau perkembangan pekerjaan, memberikan umpan balik, dan menyelesaikan masalah yang muncul.
  • Membangun komunikasi yang efektif: Komunikasi yang terbuka dan jujur sangat penting untuk membangun kerjasama yang baik dalam tim.
  • Memberikan pelatihan jika diperlukan: Jika ada anggota tim yang membutuhkan pelatihan tambahan, Pak Edwin dapat memfasilitasi pelatihan tersebut.

13. Sekolah Anda belum pernah menjadi pemenang dalam perlombaan penulisan esai peserta didik. Sebagai anggota kelompok guru Bahasa Indonesia di sekolah, Anda ingin membawa kemenangan untuk sekolah. Bersama guru yang lain, tindakan yang akan Anda lakukan ialah ....

Pilih salah satu:

A. mendorong semua guru Bahasa Indonesia untuk meningkatkan kemampuan penulisan peserta didik dalam pembelajaran di kelas

B. mengevaluasi pengajaran Bahasa Indonesia setiap guru dan mengajak guru yang kompeten untuk membimbing dan berkomitmen dalam perlombaan

C. mengusulkan penyusunan materi serta upaya pendampingan pelatihan penulisan peserta didik oleh semua guru Bahasa Indonesia di sekolah

D. memilih peserta didik yang berpotensi di bidang penulisan untuk dilatih guru Bahasa Indonesia yang mengajukan diri secara sukarela

Kunci Jawaban :

C. mengusulkan penyusunan materi serta upaya pendampingan pelatihan penulisan peserta didik oleh semua guru Bahasa Indonesia di sekolah.

Alasannya:

  1. Pendekatan Terpadu: Mengusulkan penyusunan materi dan upaya pendampingan pelatihan oleh semua guru Bahasa Indonesia menciptakan pendekatan yang komprehensif dan menyeluruh untuk meningkatkan keterampilan penulisan peserta didik. Ini memastikan bahwa semua aspek penulisan diajarkan secara konsisten dan mendalam.

  2. Keterlibatan Seluruh Tim: Melibatkan semua guru Bahasa Indonesia dalam penyusunan materi dan pelatihan memanfaatkan keahlian kolektif dan mengoptimalkan sumber daya yang ada di sekolah. Ini juga membantu dalam berbagi tanggung jawab dan memperkuat komitmen tim.

  3. Persiapan yang Sistematis: Dengan adanya materi dan pelatihan yang terstruktur, peserta didik dapat memperoleh pemahaman yang lebih baik dan keterampilan yang diperlukan untuk berkompetisi dalam perlombaan penulisan esai.

  4. Meningkatkan Kualitas Secara Menyeluruh: Pendekatan ini juga berfokus pada peningkatan kualitas pembelajaran secara keseluruhan, yang dapat berdampak positif pada hasil perlombaan dan kemampuan penulisan peserta didik di masa depan.

Mengapa opsi lain kurang tepat:

  • Opsi A: Meskipun penting, mendorong guru untuk meningkatkan kemampuan penulisan peserta didik dalam pembelajaran di kelas saja tidak cukup. Dibutuhkan upaya yang lebih terstruktur dan terarah.
  • Opsi B: Mengevaluasi pengajaran guru dapat demotivasi dan kurang efektif. Lebih baik fokus pada solusi bersama untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.
  • Opsi D: Memilih peserta didik tertentu dapat membuat siswa lain merasa kurang diperhatikan dan demotivasi.

Langkah-langkah yang dapat dilakukan:

  1. Formulasikan tujuan: Tentukan tujuan yang jelas, misalnya meningkatkan kemampuan menulis esai argumentatif atau naratif.
  2. Analisis kebutuhan: Identifikasi kekurangan peserta didik dalam menulis, misalnya kesulitan dalam menyusun kalimat, mengembangkan ide, atau menggunakan bahasa yang tepat.
  3. Susun materi pelatihan: Buat materi pelatihan yang menarik dan interaktif, mencakup teori menulis, latihan menulis, dan contoh-contoh esai yang baik.
  4. Lakukan pelatihan secara berkala: Jadwalkan pelatihan secara berkala untuk memastikan peserta didik terus mempraktikkan kemampuan menulisnya.
  5. Berikan umpan balik: Berikan umpan balik yang konstruktif terhadap tulisan peserta didik untuk membantu mereka memperbaiki kesalahan dan meningkatkan kualitas tulisannya.
  6. Buat kompetisi kecil: Adakan kompetisi menulis kecil-kecilan di kelas untuk memotivasi peserta didik.
  7. Libatkan orang tua: Libatkan orang tua dalam mendukung proses pembelajaran menulis anak-anak di rumah.

14. Mayoritas peserta didik di Sekolah Gemilang ternyata masih minim literasi. Untuk itu, Bu Dewi ingin mengusulkan program membaca buku di awal jam pelajaran. Salah satu rekan Bu Dewi yaitu Pak Sonny merasa ide tersebut tidak tepat sasaran karena motivasi dalam membaca belum ada. Perdebatan ini juga disaksikan oleh guru lain yaitu Bu Tyas. Yang sebaiknya Bu Tyas lakukan ialah ....

Pilih salah satu:

A. diam-diam mendukung Pak Sonny dan mencari data-data yang menguatkan argumen Pak Sonny sehingga ide tersebut tidak jadi diterapkan di sekolah

B. meminta Bu Dewi untuk tidak mendengarkan "suara sumbang" di luar sana yang mungkin akan membuat Bu Dewi sakit hati sebab ide baik akan selalu ada yang kontra

C. tidak terlalu mempermasalahkan perdebatan tersebut karena yang mengambil keputusan tentu pimpinan sekolah yang lebih paham akan situasinya

D. membantu memberikan pengertian kepada Pak Sonny mengenai niat mulia Bu Dewi yang mungkin dapat memberikan perubahan meski belum signifikan

Kunci Jawaban :

D. membantu memberikan pengertian kepada Pak Sonny mengenai niat mulia Bu Dewi yang mungkin dapat memberikan perubahan meski belum signifikan.

Alasannya:

  1. Mendukung Komunikasi dan Kolaborasi: Membantu menjelaskan niat dan tujuan dari ide Bu Dewi kepada Pak Sonny membuka ruang untuk komunikasi yang lebih baik. Ini bisa memfasilitasi pemahaman yang lebih mendalam dan mengurangi potensi konflik.

  2. Menghargai Ide Positif: Meskipun motivasi membaca mungkin menjadi tantangan, mendukung ide Bu Dewi dengan memberikan pemahaman tentang manfaat jangka panjang dari program tersebut adalah cara yang konstruktif untuk membantu meningkatkan literasi di sekolah.

  3. Mendorong Solusi Bersama: Dengan memberikan pengertian kepada Pak Sonny, Bu Tyas dapat mendorong pencarian solusi bersama yang mungkin mengintegrasikan ide program membaca dengan cara yang lebih sesuai dengan kebutuhan peserta didik, seperti menyertakan elemen motivasi tambahan.

  4. Memelihara Suasana Positif: Pendekatan ini juga menjaga suasana kerja yang positif dan kolaboratif di antara rekan-rekan guru, serta mendukung ide-ide inovatif yang berpotensi meningkatkan kualitas pendidikan.

Mengapa opsi lain kurang tepat:

  • Opsi A: Diam-diam mendukung Pak Sonny dan mencari data yang menguatkan argumennya dapat memicu perpecahan di antara guru.
  • Opsi B: Meminta Bu Dewi untuk tidak mendengarkan kritik tidak akan menyelesaikan masalah dan justru dapat menghambat proses perbaikan.
  • Opsi C: Tidak ikut terlibat dalam diskusi menunjukkan sikap acuh tak acuh dan tidak bertanggung jawab.

Langkah-langkah yang dapat dilakukan Bu Tyas:

  1. Menjadi mediator: Fasilitasi diskusi antara Bu Dewi dan Pak Sonny dengan menciptakan suasana yang aman dan nyaman untuk menyampaikan pendapat.
  2. Mencari titik temu: Bantu keduanya untuk menemukan kesamaan pandangan dan mencari solusi yang dapat diterima oleh semua pihak.
  3. Mengidentifikasi tantangan: Bersama-sama, identifikasi tantangan yang mungkin timbul dalam pelaksanaan program membaca.
  4. Menyusun rencana aksi: Buat rencana aksi yang jelas dan terukur untuk mengatasi tantangan yang ada.
  5. Melibatkan guru lain: Ajak guru lain untuk memberikan masukan dan ide-ide segar.

Contoh kalimat yang dapat digunakan Bu Tyas:

  • "Pak Sonny, saya mengerti kekhawatiran Bapak. Namun, saya juga melihat potensi positif dari ide Bu Dewi. Mungkin kita bisa mencari cara untuk meningkatkan motivasi membaca siswa secara bertahap."
  • "Bu Dewi, ide Bapak sangat bagus. Mungkin kita bisa menambahkan beberapa elemen menarik, seperti diskusi buku atau lomba membaca, untuk meningkatkan minat siswa."
  • "Bagaimana jika kita coba program ini terlebih dahulu dalam skala kecil, misalnya di kelas masing-masing, untuk melihat hasilnya?"

- Kompetensi Manajerial Komunikasi -

15. Anda adalah seorang guru di sekolah. Salah satu peserta didik B mengalami masalah keluarga yang membuatnya sulit fokus dalam belajar. Orang tua peserta didik B tersebut telah memberitahu Anda bahwa mereka akan bercerai dan akan segera mengambil jalur hukum untuk menyelesaikan masalahnya. Kini, Anda perlu memberi tahu peserta didik B mengenai hal tersebut, namun Anda tidak ingin membuatnya stres atau merasa tertekan. Tindakan yang Anda lakukan untuk menyampaikan informasi tersebut dengan cara yang tepat, ialah ....

Pilih salah satu:

A. menunda memberitahu peserta didik B dan mendiskusikan kembali kepada orang tuanya

B. memanggil peserta didik B ke ruang guru setelah kelas dan memberi tahu bahwa orang tuanya akan bercerai

C. menanyakan peserta didik B apakah ada masalah di rumah yang mempengaruhi belajarnya dan mendiskusikan masalah tersebut dengan kepala sekolah

D. menemui peserta didik B secara pribadi dan mengatakan bahwa Anda ingin membicarakan masalah keluarganya dan memberikan informasi mengenai perceraian orang tuanya

Kunci Jawaban :

C. menanyakan peserta didik B apakah ada masalah di rumah yang mempengaruhi belajarnya dan mendiskusikan masalah tersebut dengan kepala sekolah.

Alasannya:

  1. Pendekatan Sensitif: Dengan menanyakan apakah ada masalah di rumah yang mempengaruhi belajarnya, Anda memberi kesempatan kepada peserta didik B untuk mengungkapkan perasaannya secara spontan dan tanpa tekanan. Ini menunjukkan kepedulian Anda terhadap kesejahteraan mereka tanpa langsung menyampaikan berita yang mungkin berat.

  2. Mendapatkan Dukungan Profesional: Mendiskusikan masalah tersebut dengan kepala sekolah setelah mengetahui lebih lanjut tentang situasinya memungkinkan Anda untuk merencanakan dukungan yang lebih sesuai dan profesional, seperti bimbingan konseling atau penyesuaian pembelajaran.

  3. Menjaga Kesejahteraan Psikologis: Menyampaikan informasi yang sensitif seperti perceraian orang tua langsung kepada peserta didik tanpa persiapan atau dukungan dapat menambah stres. Pendekatan ini membantu mengelola situasi dengan lebih hati-hati dan memastikan bahwa dukungan diberikan secara holistik.

  4. Memastikan Dukungan yang Tepat: Dengan melibatkan kepala sekolah, Anda dapat memastikan bahwa ada langkah-langkah yang diambil untuk mendukung peserta didik B secara menyeluruh dan terkoordinasi, termasuk kemungkinan intervensi dari konselor sekolah atau program dukungan lainnya.

16. Sekolah Anda akan mengikuti undangan sekolah lain pada kegiatan Perkemahan Sabtu Minggu (Persami). Beberapa orangtua peserta didik menelepon untuk menanyakan kontrol sekolah pada kegiatan tersebut. Hal ini dilakukan orangtua karena cemas dengan keamanan anak-anaknya. Tindakan yang Anda lakukan ialah

Pilih salah satu:

A. membatalkan keikutsertaan sekolah pada Persami karena akan menimbulkan kecemasan orang tua

B. memberikan penjelasan kepada orang tua bahwa Anda akan bertanggungjawab terhadap keamanan peserta didik

C. memberikan kebebasan kepada orang tua untuk melarang anaknya jika merasa cemas

D. menjelaskan bahwa guru pendamping dan peserta didik akan diberikan pembekalan sebelum berangkat ke lokasi perkemahan

Kunci Jawaban :

D. menjelaskan bahwa guru pendamping dan peserta didik akan diberikan pembekalan sebelum berangkat ke lokasi perkemahan.

Alasannya:

  1. Memberikan Informasi yang Menenangkan: Dengan menjelaskan bahwa guru pendamping dan peserta didik akan mendapatkan pembekalan, Anda memberikan informasi konkret yang dapat mengurangi kekhawatiran orang tua. Ini menunjukkan bahwa persiapan untuk kegiatan sudah dilakukan dengan baik dan keamanan peserta didik adalah prioritas.

  2. Menunjukkan Tanggung Jawab dan Persiapan: Pembekalan yang mencakup informasi tentang keselamatan dan prosedur di lokasi perkemahan membantu menunjukkan bahwa sekolah serius dalam memastikan keamanan dan kesiapan untuk kegiatan tersebut.

  3. Meningkatkan Kepercayaan: Dengan memberikan informasi yang jelas tentang langkah-langkah persiapan dan keamanan, Anda membantu membangun kepercayaan orang tua bahwa anak-anak mereka akan berada di tangan yang aman.

  4. Memfasilitasi Keterlibatan Positif: Menawarkan penjelasan yang informatif lebih baik daripada membatalkan acara atau memberi kebebasan tanpa memberikan informasi yang cukup. Ini memastikan bahwa orang tua merasa lebih terlibat dan mendapatkan kepastian mengenai keselamatan anak-anak mereka.

Mengapa pilihan lain kurang tepat:

  • Pilihan A: Membatalkan kegiatan akan merugikan peserta didik yang sudah antusias. Selain itu, ini menunjukkan bahwa sekolah tidak mampu mengatasi kecemasan orang tua.
  • Pilihan B: Jaminan keamanan mutlak sulit diberikan. Pernyataan ini bisa menimbulkan ekspektasi yang tidak realistis dan justru meningkatkan kecemasan orang tua.
  • Pilihan C: Memberikan kebebasan penuh kepada orang tua untuk melarang anaknya justru bisa memicu perdebatan dan mengurangi partisipasi siswa.

17. Anda seorang guru yang sedang memberikan materi tentang pendidikan seks untuk remaja. Salah satu peserta didik bertanya tentang topik yang sangat sensitif dan kompleks.Tindakan yang Anda lakukan untuk menyederhanakan topik tersebut agar siswa dapat memahaminya dengan lebih mudah, ialah ....

Pilih salah satu:

A. memberikan jawaban dengan menggunakan contoh konkret di kehidupan sehari- hari

B. memberikan jawaban dengan memberi perumpamaan yang dapat melatih nalar peserta didik

C. memberikan jawaban dengan meminta peserta didik membaca referensi yang diberikan oleh Anda agar dipelajari lebih lanjut

D. memberikan jawaban di luar kelas dan beralih ke topik lain agar tidak menimbulkan perdebatan

Kunci Jawaban :

A. memberikan jawaban dengan menggunakan contoh konkret di kehidupan sehari-hari.

Alasannya:

  1. Keterhubungan dengan Kehidupan Sehari-hari: Menggunakan contoh konkret yang relevan dengan kehidupan sehari-hari membantu peserta didik memahami topik yang kompleks dengan cara yang lebih mudah dicerna dan relevan bagi mereka. Ini membuat materi lebih mudah dihubungkan dengan pengalaman mereka sendiri.

  2. Mempermudah Pemahaman: Contoh konkret membantu menyederhanakan konsep yang abstrak atau rumit, sehingga peserta didik dapat lebih mudah memahami dan mengingat informasi.

  3. Mengurangi Kebingungan: Dengan memberikan contoh yang nyata, Anda mengurangi kemungkinan kebingungan atau kesalahpahaman tentang topik yang sensitif dan kompleks, serta memberikan konteks yang jelas.

  4. Mendorong Diskusi yang Terbuka: Menggunakan contoh konkret juga memungkinkan peserta didik untuk lebih mudah bertanya dan berdiskusi tentang topik tersebut dengan cara yang lebih aman dan terstruktur.

Mengapa pilihan lain kurang tepat:

  • Pilihan B: Perumpamaan memang bisa membantu pemahaman, namun tidak semua siswa akan mudah menangkap maksud dari perumpamaan tersebut, terutama jika topiknya sangat sensitif.
  • Pilihan C: Meminta siswa membaca referensi memang penting, namun tidak efektif untuk menjawab pertanyaan langsung siswa saat itu juga. Selain itu, tidak semua siswa akan memiliki akses yang sama terhadap referensi tersebut.
  • Pilihan D: Menghindari pertanyaan atau mengalihkan topik justru akan membuat siswa merasa tidak nyaman dan tidak dihargai.

18. Pada saat Anda mengajar, beberapa peserta didik mengaku kesulitan dalam memahami materi yang Anda sampaikan. Padahal Anda merasa bahwa kalimat yang Anda sampaikan sudah sangat sederhana dan mudah dipahami. Pada situasi tersebut yang Anda lakukan ialah ...

Pilih salah satu:

A. menjelaskan mata pelajaran yang sama sebanyak dua kali agar peserta didik lebih paham

B. memberikan penjelasan disertai contoh dan petunjuk yang praktis agar lebih mudah dipahami

C. menyederhanakan lagi penjelasannya, namun dengan tidak mengurangi bobot pelajaran

D. tetap melanjutkan metode pembelajaran seperti itu karena nanti peserta didik akan dapat beradaptasi dengan sendirinya

Kunci Jawaban :

B. memberikan penjelasan disertai contoh dan petunjuk yang praktis agar lebih mudah dipahami.

Alasannya:

  1. Penjelasan yang Dilengkapi Contoh dan Petunjuk Praktis: Memberikan penjelasan yang disertai contoh konkret dan petunjuk praktis membantu peserta didik memahami materi dengan cara yang lebih aplikatif dan relevan. Contoh dan petunjuk ini memberikan konteks yang lebih jelas dan memungkinkan peserta didik melihat bagaimana materi diterapkan dalam situasi nyata.

  2. Meningkatkan Pemahaman: Dengan memberikan berbagai cara penyampaian informasi (contoh dan petunjuk), Anda memenuhi berbagai gaya belajar peserta didik dan meningkatkan kemungkinan bahwa mereka akan memahami materi.

  3. Mengatasi Kesulitan Memahami: Ini juga membantu mengidentifikasi bagian mana dari materi yang masih membingungkan dan memberikan kesempatan untuk menjelaskan lebih dalam sesuai kebutuhan.

  4. Pendekatan Praktis: Pendekatan ini membuat materi lebih mudah diakses dan relevan bagi peserta didik, serta memberikan alat praktis untuk membantu mereka mengatasi kesulitan.

Mengapa pilihan lain kurang tepat:

  • Pilihan A: Mengulang penjelasan dengan cara yang sama belum tentu efektif. Siswa mungkin akan merasa bosan dan kesulitan berkonsentrasi.
  • Pilihan C: Menyederhanakan terlalu banyak bisa mengurangi kedalaman materi dan tidak sesuai dengan tujuan pembelajaran.
  • Pilihan D: Mengharapkan siswa beradaptasi sendiri tanpa memberikan bantuan yang tepat dapat membuat siswa merasa frustasi dan kehilangan motivasi belajar.

19. Tahun ini, sekolah Anda hanya meraih juara harapan 2 pada peringatan HUT Pramuka ke 61 di kabupaten Anda. Padahal peserta didik dan guru pendamping telah mempersiapkan diri agar mampu mempertahankan juara umum pada tahun sebelumnya. Hal ini membuat mereka kecewa dengan hasil yang diperoleh. Tindakan yang Anda lakukan ialah ....

Pilih salah satu:

A. menyalahkan guru pendamping yang dianggap tidak berhasil mendampingi peserta didik dalam lomba

B. menyalahkan peserta didik yang tidak mampu bersaing untuk mempertahankan juara umum

C. memberi apresiasi terhadap pencapaiannya dan memotivasi agar mendapat juara umum di tahun berikutnya

D. memberi tahu tentang kekurangan mereka dibanding dengan sekolah lain yang memperoleh juara umum

Kunci Jawaban :

C. memberi apresiasi terhadap pencapaiannya dan memotivasi agar mendapat juara umum di tahun berikutnya.

Alasannya:

  1. Memberikan Apresiasi: Mengapresiasi usaha dan pencapaian yang telah diraih, meskipun tidak sesuai harapan, penting untuk menjaga semangat dan motivasi peserta didik serta guru pendamping. Ini membantu mereka merasa dihargai atas kerja keras mereka.

  2. Memotivasi untuk Masa Depan: Motivasi untuk perbaikan di tahun berikutnya memberikan dorongan positif dan fokus pada perbaikan daripada berlarut-larut dalam kekecewaan. Ini membantu mengarahkan energi tim untuk mencapai tujuan yang lebih tinggi di masa depan.

  3. Meningkatkan Semangat Tim: Dengan menunjukkan dukungan dan memberikan dorongan untuk masa depan, Anda membangun semangat tim dan menciptakan suasana yang mendukung perbaikan berkelanjutan.

  4. Pendekatan Konstruktif: Menyalahkan individu atau kelompok tidak produktif dan dapat merusak semangat. Sebaliknya, memberikan dukungan dan motivasi membantu tim belajar dari pengalaman dan berusaha lebih baik di masa mendatang.

Mengapa pilihan lain kurang tepat:

  • Pilihan A dan B: Menyalahkan pihak tertentu akan merusak kerjasama tim dan menciptakan suasana yang tidak kondusif.
  • Pilihan D: Memberi tahu kekurangan secara langsung tanpa solusi dapat membuat peserta didik merasa tertekan dan kehilangan motivasi.

Tindakan lain yang dapat Anda lakukan:

  • Evaluasi bersama: Lakukan evaluasi bersama dengan peserta didik dan guru pendamping untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang menyebabkan belum meraih juara umum.
  • Buat rencana perbaikan: Buat rencana perbaikan yang konkret dan realistis berdasarkan hasil evaluasi.
  • Libatkan peserta didik dalam proses: Libatkan peserta didik dalam membuat rencana perbaikan agar mereka merasa memiliki tanggung jawab dan ikut memiliki.
  • Cari mentor: Jika diperlukan, cari mentor dari sekolah lain yang memiliki pengalaman dalam meraih prestasi pada lomba Pramuka.
  • Berikan pelatihan tambahan: Jika ada aspek yang perlu diperbaiki, berikan pelatihan tambahan kepada peserta didik.

20. Anda sebagai guru diminta untuk menyusun laporan tahunan sekolah untuk diserahkan pada rapat koordinasi antar sekolah di wilayah Anda. Namun, Anda baru saja mendapatkan informasi dari guru-guru lain di sekolah bahwa ada beberapa masalah yang terjadi di sekolah dalam setahun terakhir yang perlu diungkapkan dalam laporan tersebut. Tindakan yang Anda lakukan pada situasi tersebut, ialah ....

Pilih salah satu:

A. mempertimbangkan masalah yang tidak perlu dilaporkan untuk didiskusikan kepada guru-guru lain

B. mencantumkan masalah tersebut di laporan karena khawatir akan menurunkan reputasi sekolah di mata pihak luar

C. menuliskan masalah yang sudah berhasil diselesaikan dan membiarkan masalah yang belum diselesaikan untuk didiskusikan secara internal

D. menuliskan semua masalah tersebut di laporan dan memberikan solusi yang jelas untuk setiap masalah

Kunci Jawaban :

D. menuliskan semua masalah tersebut di laporan dan memberikan solusi yang jelas untuk setiap masalah.

Alasannya:

  1. Keterbukaan dan Transparansi: Menyampaikan semua masalah yang terjadi dan menyediakan solusi yang jelas menunjukkan keterbukaan dan transparansi dalam laporan. Ini membantu pihak-pihak terkait memahami tantangan yang dihadapi dan langkah-langkah yang diambil untuk mengatasi masalah tersebut.

  2. Membangun Kepercayaan: Dengan melaporkan masalah secara jujur dan memberikan solusi, Anda membangun kepercayaan dengan pihak luar, menunjukkan bahwa sekolah proaktif dalam menangani masalah dan berkomitmen untuk perbaikan.

  3. Menunjukkan Tanggung Jawab: Mencantumkan masalah yang dihadapi dan solusi yang diterapkan menunjukkan tanggung jawab dan keseriusan dalam mengelola sekolah. Ini juga memberikan gambaran yang lebih lengkap tentang situasi sekolah kepada pihak luar.

  4. Mendorong Perbaikan Berkelanjutan: Dengan melaporkan masalah beserta solusinya, Anda juga memberikan kesempatan bagi pihak lain untuk memberikan masukan atau dukungan tambahan yang mungkin diperlukan untuk menyelesaikan masalah secara lebih efektif.

Mengapa pilihan lain kurang tepat:

  • Pilihan A: Menyembunyikan masalah tidak akan menyelesaikan masalah. Justru akan memperburuk situasi dan merusak kepercayaan.
  • Pilihan B: Mencantumkan masalah tanpa solusi yang jelas akan memberikan kesan negatif terhadap sekolah.
  • Pilihan C: Hanya menuliskan masalah yang sudah selesai tidak memberikan gambaran yang lengkap tentang kondisi sekolah.

hanapibani.com

Cek BIDEN Jam Tangan Pria Olahraga Anti Air Jam Analog&Digital Tali Kulit Minggu/Tanggal/Waktu Ganda Dial Jam Tangan Cowok Original dengan harga Rp205.000. Dapatkan di Shopee sekarang! https://s.shopee.co.id/4pwGNKU9E9?share_channel_code=1

Demikian sedikit info yang bisa kami sampaikan tentang "Kumpulan Soal UKKJ Guru Pertama Ke Muda Kompetensi Manajerial Tahun 2024 Lengkap dengan Kunci Jawaban", semoga ada manfa'atnya.
 

Untuk mendapatkan pemberitahuan langsung mengenai artikel terbaru di facebook dari website ini silakan klik suka pada halaman kami  HANAPI BANI 

atau gabung Group kami;

Youtube ;(Klik DISINI)
Instagram ; (Klik DISINI)
Telegram ; (Klik DISINI)
Bip ; (Klik DISINI)
Halaman FB 
(Klik DISINI)

WA 1 ; (Klik DISINI)
WA 2 ; (Klik DISINI)
WA 3 ; (Klik DISINI)
WA 4 ; (Klik DISINI)

WA 5 ; (Klik DISINI)
WA 6 ; (Klik DISINI)
WA 7 ; (Klik DISINI)
WA 8 ; (Klik DISINI)
WA 9 ; (Klik DISINI)
WA 10 ; (Klik DISINI)
WA 11 ; (Klik DISINI)
WA 12 ; (Klik DISINI)
WA 13 ; (Klik DISINI)
WA 14 ; (Klik DISINI)
WA 15 ; (Klik DISINI)
WA 16 ; (Klik DISINI)
Komunitas WA #1 ;(Klik DISINI)
Komunitas WA #2 ;(Klik DISINI)
Saluran WA tanpa Batas ; (Klik DISINI)

Ùˆ ØµÙ„Ù‰  Ø§Ù„له Ø¹Ù„Ù‰ سيدنا محمد Ùˆ على أله
 Ùˆ صحبه Ùˆ سلم أجمعين
ثم السلام عليكم و رحمة الله و بركاته

Protected by Copyscape

 

0 Comments

Tidak ada komentar:

Translate

Artikel Terbaru

Pelaksanaan Uji Kompetensi Kenaikan Jenjang dan Jabatan Kemenag 2025

  السلام عليكم Ùˆ رحمة الله Ùˆ بركاته بسم الله Ùˆ الحمد لله اللهم صل Ùˆ سلم على سيدنا محمد Ùˆ على أله  Ùˆ صحبه أجمعين Salam Sahabat  Hanapi Bani ....

Powered by BeGeEm - Designed Template By HANAPI