السلام عليكم Ùˆ رØÙ…Ø© الله Ùˆ بركاته
بسم الله Ùˆ الØÙ…د لله
اللهم صل على سيدنا Ù…ØÙ…د Ùˆ على أله
Ùˆ ØµØØ¨Ù‡ أجمعين
Salam Sahabat Hanapi Bani.
💥💥💥💥💥💥💥💥💥💥💥💥💥💥
Salam Sahabat Hanapi Bani.
Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Ansor Kota Kediri menyatakan akan melayangkan peringatan hukum kepada pengelola program Xpose yang disiarkan di Trans7. Pemberian somasi ini muncul setelah beredar video potongan tayangan yang dianggap merendahkan marwah ulama, khususnya Kiai Sepuh Pondok Pesantren Lirboyo, KH Anwar Manshur.
Menurut Bagus Wibowo, Ketua LBH Ansor Kota Kediri, redaksi pemilihan kata dalam cuplikan video itu sangat tidak sopan dan cenderung melecehkan ulama. Ia menekankan bahwa sebelum ditayangkan, tim redaksi seharusnya melakukan klarifikasi terhadap pihak-pihak yang muncul dalam tayangan. Untuk menghasilkan pemberitaan yang benar dan mendidik, menurutnya kondisi keseimbangan sangat penting agar tidak terjadi framing negatif terhadap figur agama.
LBH Ansor juga memperingatkan agar berita tak memberikan kesan bahwa kiai “ingin dihargai” atau “ingin mendapatkan uang”, karena narasi demikian dianggap tidak proporsional. Dalam waktu dekat, LBH Ansor akan berkoordinasi dengan Himpunan Alumni Santri Lirboyo (Himasal) untuk menentukan langkah hukum selanjutnya. Jika diperlukan, mereka juga berencana sowan kepada KH Anwar Manshur guna meminta arahan atau nasihat. Meskipun mendukung kebebasan pers, LBH Ansor menegaskan bahwa kebebasan media tidak boleh melampaui batas etika. Menurut Bagus, para kiai dan pesantren memiliki peran yang sangat krusial dalam kehidupan bangsa sejak masa perjuangan kemerdekaan, sehingga ulama seharusnya tidak dijadikan objek olokan di televisi.
Respons Publik: Gelombang Protes dan Tagar Boikot
Segera setelah sepotong video tayangan tersebar, unggahan dari akun resmi Trans7 di Instagram diserbu ribuan komentar kecaman. Tagar #BoikotTrans7 pun merambat luas dalam jagad media sosial. Menurut laporan, cuplikan yang viral memuat kalimat seperti:
“Santrinya minum susu aja kudu jongkok, emang gini kehidupan di pondok?”
Kalimat tersebut dianggap provokatif dan menyudutkan dunia pesantren.
Beberapa tokoh santri dan komunitas pesantren — seperti Romzi Ahmad, Ulinnuha Lazulfaa, Santri Keren, NU Garis Lucu, dan Cahpondok — ikut menyebarkan seruan agar CT Corp dan Trans7 menyampaikan permohonan maaf terbuka dalam waktu 1×24 jam. Mereka juga mendesak Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) memberikan teguran keras atas tayangan tersebut karena dianggap melanggar etika jurnalistik dan mengabaikan tanggung jawab budaya terhadap komunitas pesantren.
Dalam berita terbaru, santri dari NU juga mengungkapkan kemarahan mereka dan menjadikan tuntutan permohonan maaf terbuka sebagai syarat agar konflik ini bisa mereda.
Latar Belakang Program Xpose & Potensi Isu Etika
Program Seleb Expose (atau semacamnya dalam format infotainment) adalah bagian dari jajaran tayangan hiburan / gosip di Trans7 yang menyoroti kehidupan selebriti dan isu viral publik. Walaupun tidak ditemukan keterangan resmi bahwa cuplikan yang diprotes berasal dari Seleb Expose, jenis program infotainment sering menjadi sorotan publik ketika menyentuh ranah sensitif seperti agama atau kehidupan pesantren.
Sebelumnya, KPI sudah pernah memberikan teguran tertulis terhadap program gosip politik di Trans7 karena kontennya dinilai melanggar norma siaran. Hal ini menunjukkan bahwa media penyiaran pernah berada dalam situasi di mana garis etika jurnalistik menjadi sorotan lembaga pengawas.
Hingga kini, belum ada konfirmasi resmi dari pihak Trans7 atas tudingan tersebut. Beberapa laporan menyebut bahwa publik terus menunggu klarifikasi dan langkah konkrit dari stasiun televisi tersebut guna meredam polemik dan memulihkan kepercayaan masyarakat pesantren.
Cek HNF CCTV Kamera Outdoor 8MP IP66 Tahan Air - WiFi Jarak Jauh via HP ,Night Vision , Deteksi Gerakan & Dua Arah Audio, PTZ 360° untuk Rumah/Toko (Kontrol HP, Micro SD Support) dengan harga Rp57.528. Dapatkan di Shopee sekarang! https://s.shopee.co.id/1BDM5x9rA4?share_channel_code=1
Memberi manfa'at baik di dunia maupun di akhirat.
Untuk mendapatkan pemberitahuan langsung mengenai artikel terbaru di facebook dari website ini silakan klik suka pada halaman kami HANAPI BANI
atau gabung Group kami;
Youtube ;(Klik DISINI)
WA 1 ; (Klik DISINI)
WA 2 ; (Klik DISINI)
WA 3 ; (Klik DISINI)
WA 4 ; (Klik DISINI)
WA 5 ; (Klik DISINI)
WA 6 ; (Klik DISINI)
WA 7 ; (Klik DISINI)
WA 8 ; (Klik DISINI)
WA 9 ; (Klik DISINI)
WA 10 ; (Klik DISINI)
WA 11 ; (Klik DISINI)
WA 12 ; (Klik DISINI)
WA 13 ; (Klik DISINI)
WA 14 ; (Klik DISINI)
WA 15 ; (Klik DISINI)
WA 16 ; (Klik DISINI)
Pengumuman WA #1 ;(Klik DISINI)
Pengumuman WA #2 ;(Klik DISINI)
Telegram ; (Klik DISINI)
Bip ; (Klik DISINI)
Halaman FB (Klik DISINI)